RAKYAT ACEH | BANDA ACEH – Dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh menyelenggarakan Lomba Mural sebagai ajang kreativitas dan perayaan semangat kemerdekaan melalui seni visual.
Lomba mural berlangsung di dinding belakang Kantor Perwakilan BKKBN Aceh dan diikuti oleh 13 kelompok dari beragam profesi, mulai dari pelajar SMA, mahasiswa, desainer arsitektural, hingga pelukis.
Keberagaman peserta menjadi cermin semangat kebersamaan dan gotong royong dalam merayakan kemerdekaan.
Mengusung tema “Quick Win Kemendukbangga/BKKBN”, kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah ekspresi seni, tetapi juga sarana edukasi untuk menyampaikan pesan kebangsaan dan pentingnya pembangunan keluarga berkualitas melalui 5 (lima) program Quick Win Kemendukbangga/BKKBN diantaranya Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Lanjut Usia Berdaya (SIDAYA), dan SUPERAPPS.
Kepala Perwakilan BKKBN Aceh, Safrina Salim, SKM MKes menyampaikan bahwa mural dipilih karena sifatnya yang inklusif dan bisa dinikmati semua kalangan.
“Melalui mural, pesan Quick Win Kemendukbangga/BKKBN dapat disampaikan dengan cara yang kreatif, indah, dan dekat dengan masyarakat.”
”Kami berharap kegiatan ini juga menjadi momentum mempererat semangat kemerdekaan di kalangan generasi muda,” tambahnya.
Suasana lomba semakin semarak dengan antusiasme peserta. Salah satu perwakilan tim mural dari kalangan pelajar SMA, Dimas (17 tahun) yang berasal dari SMA Unggul Binaan Kabupaten Bener Meriah mengungkapkan kegembiraannya.
“Kami senang bisa ikut serta. Lewat mural ini, kami ingin menunjukkan bahwa generasi muda siap berkontribusi untuk Indonesia. Kami memilih tema Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) karena melalui tema ini kami ingin menyampaikan bahwa peran ayah sangat penting dalam keluarga yang merupakan kekuatan bangsa,” jelasnya dengan penuh semangat.
Sementara itu, Sarah Alya (25 tahun), seorang Desainer Arsitektural yang ikut dalam lomba mural menambahkan, mural ini bukan hanya soal seni rupa, tapi juga tentang menyampaikan pesan bahwa keluarga adalah pondasi utama menuju Indonesia Emas 2045.
“Kami bangga bisa berkolaborasi lintas profesi.”
Adapun Kategori dan Penilaian diantaranya berdasarkan kreativitas, kesesuaian dengan tema, orisinalitas, serta kekuatan pesan yang disampaikan.
Pemenang akan diumumkan pada puncak perayaan HUT RI ke-80 di halaman kantor Perwakilan BKKBN Aceh dan akan mendapatkan hadiah serta piagam penghargaan.
Melalui lomba mural ini, Kemendukbangga/BKKBN Aceh meneguhkan komitmennya untuk menghadirkan inovasi dalam kegiatan Quick Win yang menyenangkan, inspiratif, dan bermakna, sekaligus memperkuat semangat kemerdekaan menuju Indonesia Emas 2045. (ril/hra)
