Momen Halal Bihalal, HRD Santuni 500 Anak Yatim

RAKYATACEH | BIREUEN- Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), H Ruslan Daud (HRD), kembali menunjukkan aksi kepeduliaannya. Kali ini, salah satu putra terbaik yang dimiliki oleh Kabupaten Breuen itu, mengundang sejumlah 500 anak yatim piatu ke kediamannya guna dijamu dan disantuni.

Hal tersebut dilakukan bertepatan dengan momentum halal bihalal yang digelar HRD di kediamannya Komplek Meuligoe Residen Cot Gapu, Kota Juang, Bireuen, Minggu (8/6).

banner 336x280

Di kegiatan akbat itu, selain 500 anak yatim yang hadir, ribuan masyarakat Bireuen dari berbagai kalangan, juga turut bersilaturahmi dengan anggota dewan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Turut hadir juga beberapa ulama kharismatik Aceh, diantaranya Abiya Anwar Kuta Krueng, putra almarhum Abu Kuta Krueng, Abi Zahrul Samalanga, serta beberapa ulama lainnya.

Selain itu, hadir juga Bupati Aceh Utara, Bupati Pidie, Walikota Lhokseumawe, serta Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya, pimpinan DPRK Bireuen, dan sejumlah pejabat, serta tokoh masyarakat dari berbagai kabupaten/kota di Aceh.

HRD mengaku, sebagai dewan, dirinya selalu siap dan bersedia membawa suara rakyat Aceh ke tingkat nasional. Selain itu, ia juga akan memperjuangkan kepentingan dan hak-hak rakyat Aceh, meningkatkan kesejahteraan, dan kemakmuran masyarakat.

“Hadirnya kami di Senayan, kita akan berupaya meningkatkan pembangunan infrastruktur dan ekonomi, meningkatkan kualitas pendidikan, dan kesehatan di Aceh, serta meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan,” ujar Ruslan M Daud.

Ia juga menyebutkan, halal bihalal merupakan tradisi yang sangat penting dalam budaya Islam, dimana umat Islam saling memaafkan dan memulai kembali hubungan yang lebih baik.

“Acara ini menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk memaafkan dan meminta maaf kepada sesama, meningkatkan silaturahmi dan keakraban, serta memperkuat ikatan sosial dan komunitas,” kata HRD. (akh)

READ  Rektor, Wakil Rektor, dan Kepala Biro UNIKI Dilantik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *